2.1 Sebutkan dan jelaskan tentang sejarah televisi analog dan televisi
digital
Pengertian
Televisi.
Televisi (TV) adalah sebuah media telekomunikasi yang berfungsi sebagai
penerima siaran gambar bergerak dan suara, baik itu yang warnanya hitam putih
maupun yang berwarna.
Kata "televisi" merupakan gabungan dari
kata tele (τῆλε,"jauh") dari bahasa Yunani dan visio ("penglihatan") dari bahasa Latin,
sehingga televisi dapat diartikan sebagai “alat komunikasi jarak jauh yang
menggunakan media visual/penglihatan.”
Sejarah
Televisi.
Pada masa awal perkembangannya, televisi menggunakan
gabungan teknologi optik, mekanik dan elektronik untuk merekam, menampilkan,
dan menyiarkan gambar visual. Jadi, pada akhir 1920-an, sistem
pertelevisian yang hanya menggunakan teknologi optik dan elektronik saja telah
dikembangkan, di mana semua sistem televisi modern menerapkan teknologi ini.
Walaupun sistem mekanik akhirnya tidak lagi digunakan, pengetahuan yang didapat
dari pengembangan sistem elektromekanis sangatlah penting dalam pengembangan sistem
televisi elektronik penuh.
Ide untuk menggunakan sistem pemindaian gambar untuk
mengirim gambar pertama kali dipraktikkan
pada 1881 menggunakan pantelegraf, yaitu menggunakan mekanisme
pemindaian pendulum. Semenjak itu, berbagai teknik pemindaian gambar telah
digunakan di hampir setiap teknologi pengiriman gambar, termasuk televisi.
Inilah konsep yang bernama "perasteran", yaitu proses mengubah gambar
visual menjadi arus gelombang elektrik.
Pada 1907, seorang ilmuwan Rusia, Boris Rosing, menjadi
penemu pertama yang menggunakan CRT dalam perangkat penerima dari sistem
televisi eksperimental. Dia menggunakan pemindai "mirror-drum" untuk
mengirim gambar geometrik sederhana ke CRT. Namun, untuk merekam gambar
bergerak masih tidak dapat dilakukan, karena kepekaan detektor selenium yang
rendah.
Pada tahun 1936, untuk pertama kalinya olimpiade Berlin
disiarkan ke stasiun televisi di Berlin dan Leipzig di mana masyarakat umum
dapat menyaksikan setiap perlombaan langsung. Pada masa awal televisi, kotak
televisi elektromekanik mulai secara komersial dijual dari tahun 1928 hingga
1934 di Inggris, Amerika Serikat, dan Rusia. Televisi komersial pertama dijual
oleh Baird di Britania Raya pada tahun 1928 dalam bentuk penerima radio
ditambah dengan komponen-komponen seperti tabung neon di belakang cakram Nipkow
yang menghasilkan gambar kemerahan berukuran sebesar perangko pos yang dapat
diperbesarkan lagi menggunakan lensa pembesar. "Televisor" ciptaan
Baird ini juga dapat digunakan tanpa radio. Televisor yang dijual pada tahun
1930–1933 merupakan pemasaran televisi masal yang pertama. Kira-kira 1.000 unit
Televisor berhasil dijual.
Comments
Post a Comment